Rona Mentari

tell a story, reap a wisdom

Melek Media


Bismillah,

Kawans, ini adalah kultwit saya tentang melek media. Siapa sih yang gabisa hindari media? Siapa yang ga butuh media? Media seperti mata pisau, diarahkan ke kebaikan bisa banget. Tapi untuk penghancuran, bisa banget juga. Jadi, bijak menggunakan dan mengonsumsi media adalah jawabannya. :) 

Ditengah ngerjain tugas akhir, saya semakin sumpek dengan kondisi media sekarang. Jalan satu-satunya kita harus #MelekMedia #LiterasiMedia

Melek Media ini bukan justru membuat kita anti sama media, tapi justru membuat kita makin bijak dalam menggunakan media #MelekMedia #LiterasiMedia

Kita harus sadar bahwa. Acara TV komersial yang kita saksikan hanyalah umpan utk mendekatkan kita pada iklan (Milton Chen) #MelekMedia #LiterasiMedia

Anak-anak adalah sosok yang paling mudah dirayu oleh iklan, dan pemasang iklan sangat menyadari itu. #MelekMedia #LiterasiMedia

Iklan di TV sangat mempengaruhi apa yang dimakan oleh anak-anak berusia dibawah 12 Tahun (The Institute of Medicine) #MelekMedia #LiterasiMedia

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan ortu/pendamping anak:

1) Bisukan iklannya. Ajak anak menekan tombol mute saat iklan dmulai. #MelekMedia
2) Jadi kritikus iklan. Ajak anak memandang iklan secara kritis. Ajak mereka menilai sendiri iklan apakah masuk akal atau tidak, berlebihan atau tidak #MelekMedia
3) Beri anak jawaban logis yang memungkinkan mereka membongkar jurus periklanan. Contoh: rambut hitam berkilau lurus adalah efek kamera di rambut model #MelekMedia
4) Infokan pada anak tentang tujuan iklan. Ini terbukti dapat membuat anak tidak mudah percaya begitu saja pada iklan. #MelekMedia #LiterasiMedia

Bagaimanapun, orangtualah yang akhirnya memutuskan barang apa yang dilihat dan diinginkan anak di TV. #MelekMedia #LiterasiMedia

Sudah tak terhitung anak yang jadi korban iklan. Korban prtama adalah anak yang merengek minta dibelikan barang tertentu yang tidak penting #MelekMedia

Korban kedua adalah anak yang membeli 'imaji' yang dipantulkan oleh iklan. Ketiga adalah anak yang terperangkap dalam 'imaji' iklan tsb #MelekMedia

Mau bukti? Coba jalan ke sekitar sekolah. Lihat apa yang dipakai anak-anak. Tas barbie, dora, ben 10, Naruto, dll. Seragam boleh sama, tapi jaketnya, tidak. Ada yang bergambar spiderman, batman, dll. #MelekMedia

Di Amerika, iklan busana dan asesoris telah mnimbulkan gelombang sindroma anorexia nervosa dan bulimia pada remaja putri #MelekMedia

Sindrom ini adalah bentuk gangguan makan karena mereka tergila-gila dan mendamba gambaran tubuh super ramping para model #MelekMedia #LiterasiMedia

Korban iklan ini berperang mlawan makanan dengan cara yg tidak sehat, demi mengejar citra supermodel yang kurus, pucat, glamor #MelekMedia

Padahal jelas. Definisi cantik di media dibuat semata-mata karena kebutuhan iklan! #MelekMedia #LiterasiMedia

Di Indonesia cantik itu tinggi, putih. Ini jelas minoritas di Indonesia yang berkulit sawo matang dan tidak tinggi. Biar produknya laku. #MelekMedia

Di barat, cantik itu didefinisikan yang kulitnya gelap sawo matang. Jelas ini minoritas. Biar produknya laku. #MelekMedia #LiterasiMedia

Timur-barat punya definisi cantik yang berbeda. Definisi cantik adalah yang minoritas disana. Biar produknya laku dikonsumsi. Simpel. #MelekMedia

Buat apa menjual produk kulit agar putih di masyarakat yang emang kulitnya udah putih semua #MelekMedia #LiterasiMedia

Sekali lagi, model-model di iklan tv itu fake. Melalui proses editing yang amat panjang. #MelekMedia #LiterasiMedia

Yak, sekian sedikit kegelisahan saya yang masih sangat awam ini. Beberapa saya kutip dari panduan KIDIA (kritis media untuk anak) terbitan YPMA dan pelatihan #GUAIndonesia

Move on yuk! #MelekMedia #LiterasiMedia Bijak menggunakan media :)



0 komentar:

Total Pageviews

Tentang Saya

My photo
Yogyakarta, Sleman, Indonesia
Seperti mentari yang merona-rona. Mungkin itu alasan sekaligus harapan orang tua saya memberi nama Rona Mentari. Saya adalah juru dongeng keliling. Storytelling Activist. Dongeng menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan saya. Salam kenal! Mari bersilaturahim juga via instagram di @mentarirona

Tentang Blog Ini

Blog ini adalah catatan tulisan berdasarkan pengalaman, cerita, karya, dan berbagai cerita penulis - Rona Mentari. Kadang juga berisi celotehan kekesalan berbentuk puisi atau sekedar kegundahan tentang sekitar.

Popular Posts

Powered by Blogger.

Followers